Cara cepat haid paling mudah untuk kamu adalah dengan menjaga kesehatan tubuh, misalnya dengan menjaga asupan makan dan rutin berolahraga. Dengan asupan gizi yang seimbang, memenuhi kebutuhan vitamin C, serta menjaga berat badan yang ideal, siklus menstruasi menjadi lebih lancar.
Selain beberapa cara di atas, cara cepat haid lainnya yakni dengan menggunakan alat kontrasepsi seperti KB hormonal atau KB spiral. Ada baiknya untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga kesehatan saat kamu memutuskan untuk menggunakan alat konstrasepsi. Tujuannya agar bisa mengetahui jenis alat konstrasepsi yang tepat untuk dipergunakan.
Penyebab Kram yang Muncul Saat Menstruasi
Terkadang saat menstruasi sudah datang, bisa saja muncul masalah berikutnya yakni kram perut. Nyeri yang biasanya dialami saat haid datang memang bisa berbeda-beda pada setiap orang dan terkadang bisa sangat mengganggu aktivitas. Maka, penting bagi kamu untuk mengetahui apa saja yang bisa menyebabkan munculnya kram saat menstruasi.
Setidaknya ada 4 penyebab rasa nyeri haid yang normal, yaitu aliran darah menstruasi yang cukup deras. Selain itu, apabila kamu baru mengalami haid untuk pertama kali, juga bisa menyebabkan kamu mengalami rasa nyeri hebat. Mengalami menstruasi pertama kali di bawah usia 20 tahun juga bisa menjadi penyebab rasa nyeri.
Namun, meskipun rasa sakit yang dialami merupakan hal yang wajar, masih ada hal lainnya yang perlu kamu ketahui. Rasa sakit menstruasi yang berlebihan bisa menjadi pertanda ada masalah serius lainnya yang perlu cepat diatasi.
Endometriosis
Endometriosis biasanya terkait dengan kadar hormon estrogen. Rasa sakitnya biasanya diakibatkan oleh pertumbuhan pada jaringan endometrium yang kemudian merambat pada pembuluh darah. Perambatan pembuluh darah ini bisa sampai menonjol hingga keluar rahim.
Radang Panggul
Penyakit radang panggul disebabkan adanya infeksi yang terjadi pada organ reproduksi kamu dan biasanya disebabkan bakteri. Adapun bakteri ini ditularkan lewat hubungan seksual.
Stenovis Serviks
Pembukaan servis yang kecil pada beberapa wanita, bisa mengganggu aliran darah pada saat menstruasi. Tekanan pada pembukaan serviks yang kecil inilah yang menyebabkan rasa sakit di dalam rahim kamu.
Fibroid Rahim
Fibroid rahim adalah pertumbuhan jaringan (non-kanker) di dalam rahim.
Adenomysis
Kondisi ini terjadi saat jaringan yang melapisi bagian rahim, tumbuh ke dinding otot rahim.
Cara Mengatasi Kram Menstruasi
Untuk kamu yang sering mengalami nyeri kram pada saat menstruasi, ada 3 langkah yang bisa kamu lakukan. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Kompres dengan Air Hangat
Cara pertama yang bisa kamu lakukan saat nyeri haid datang adalah dengan mengompres perut bagian bawah dengan air hangat. Hal ini secara berangsur-angsur dapat mengurasi rasa kram tersebut. Bahkan, menurut penelitian di tahun 2010, air hangat dengan suhu 40 derajat celcius keefektifannya setara dengan ibuprofen.
Memijat
Memberikan pijatan lembut pada bagian perut yang sakit dengan menggunakan minyak essential juga dapat membantu mengurasi rasa nyeri yang muncul. Dengan memberikan tekanan yang lembut dapat meredakan ketegangan pada bagian perut dan aroma minyak essential-nya memberikan kamu efek yang menenangkan.
Meminum Obat Pereda Nyeri
Kamu bisa mengonsumsi obat anti nyeri yang dijual bebas, jika memang tidak bisa menahan lagi rasa nyeri menstruasi tersebut. Adapun obat Pereda nyeri yang dijual bebas adalah seperti Naproxen (Aleve) dan Ibuprofen (Advil).
Demikian informasi cara cepat haid, penyebab rasa kram, dan cara mengatasinya yang bisa kamu lakukan di rumah. Jangan lupa, saat haid datang, pastikan Charm menjadi pilihan pembalut utama kamu. Sebab, hanya Charm-lah yang memberikan perlindungan dan kenyaman terbaik saat menstruasi.